Home > Bisnis

Senyum yang Merekah di Lantai 12, Afifah Nuroktania Karyawati Disabilitas Pertama di PTPN I

PTPN I percaya keberagaman adalah kekuatan. Kehadiran teman disabilitas akan membawa perspektif baru dan semangat yang positif, memperkaya budaya kerja, serta mendorong inovasi.
Afifah Nuroktania Karyawati Disabilitas PTPN I. (FOTO: Dok. PTPN I)
Afifah Nuroktania Karyawati Disabilitas PTPN I. (FOTO: Dok. PTPN I)

KINGDOMSRIWIJAYA – Hari masih pagi, pagi masih begitu muda di jantung Jakarta. Jam di layar telepon seluler (ponsel) menunjukkan angka 07.25 WIB. Senin pagi, 4 Agustus 2025 menjadi hari pertama Afifah Nuroktania Irsani, 25 tahun masuk kerja sebagai karyawati sebuah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) perkebunan yang berkantor di Gedung Agro Plaza, Jakarta Selatan.

Di lobi gedung terlihat sibuk, ada banyak karyawan yang berkantor di gedung yang terletak di Jalan HR Rasuna Said, bergegas memulai pekan di awal Agusus. Di antara derap langkah dan percakapan yang riuh, ada ketenangan yang terpancar dari seorang perempuan yang dengan sabar menanti giliran di depan lift.

Dari kursi rodanya, ia memandang menanti pintu lift terbuka. Orang-orang di sekelilingnya seolah mengerti, memberinya ruang sosial yang lega tanpa diminta. Afifah membalasnya dengan sebuah senyum simpatik—senjata andalannya untuk mencairkan suasana di lingkungan yang sama sekali baru baginya. Hari ini bukan hari biasa. Hari ini adalah babak baru dalam hidupnya, hari pertama ia menjejakkan kaki sebagai karyawan PT Perkebunan Nusantara I (PTPN I).

Pintu lift berdenting, membawanya naik menuju lantai 12. Di sana, sebuah identitas baru dan ladang pembuktian kompetensi telah menantinya. Kekhawatiran yang mungkin sempat singgah di benaknya sirna seketika. Begitu keluar dari lift, beberapa wajah ramah langsung menyambut, mengulurkan tangan untuk berkenalan, dan dengan hangat mengantarnya ke Divisi Kesekretariatan—rumah barunya. Afifah Nuroktania Irsani lulusan Diploma Empat (D4) menjadi karyawati disabiltas pertama di BUMN tersebut.

× Image